Monday, March 2, 2009

Tak Mau Dikadali, PKS Siapkan Ribuan Saksi

“Untuk penyerahan nama caleg ke KPU, PKS yang pertama dan alhamdulillah untuk training saksi PKS juga yang pertama. Ini menunjukan bukti kesiapan PKS menyambut kemenangan”, urainya bangga.
PK-Sejahtera Online: Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sepertinya tidak main-main dalam mengawal proses kemenangan pesta demokrasi 2009. Meski pemilu baru digelar 9 April mendatang, namun PKS pada Ahad (1/3) sudah menggelar traning saksi di Asrama Haji, yang dikuti oleh 1000 peserta, yang disebut dengan Tim Delapan Ketua Bapilu PKS Batam, Prijanto mengatakan, untuk wilayah Kepri, PKS adalah satu-satunya partai yang pertama mengadakan training saksi. “Untuk penyerahan nama caleg ke KPU, PKS yang pertama dan alhamdulillah untuk training saksi PKS juga yang pertama. Ini menunjukan bukti kesiapan PKS menyambut kemenangan”, urainya bangga
Lebih lanjut Prijanto mengatakan, pada pemilu nanti PKS bakal menyiapkan 3.500 saksi. Mereka akan disebar di 1700-an TPS di seluruh Batam. ”Kami akan menempatkan dua orang saksi untuk satu TPS,” ujarnyaMenurut Priyanto, salah satu kewajiban saksi adalah mengikuti proses pemungutan, penghitungan, hingga rekapitulasi hasil penghitungan suara, dari awal sampai akhir pelaksanaan pemilu di TPS. ”Kami sengaja mengadakan pembekalan ini supaya para saksi benar-benar siap mengawal proses pemilu di masing-masing TPSTraining saksi Tim Delapan dilakukan untuk mengantisipasi adanya praktik kecurangan pada saat pemilihan dan penghitungan suara. Apalagi PKS pada pemilu 2004 memiliki sejarah kelam dengan hilangnya 5 kursi di DPRD Batam. “Harusnya jumlah kursi PKS itu 11, namun karena ada kecurangan jadi 6 kursi”, sambung Prijanto
Hal senada dikatakan oleh Ketua DPD PKS Batam, Riky Indrakari. Riky mengatakan pada pemilu 2004 terjadi kekisruhan politik yang jelas-jelas merugikan PKS. Menurutnya pada saat itu ada konspirasi antara caleg, partai politik dan unsur dari KPU dan pemerintah. “Tidak ada dasar yang jelas, pada saat itu KPU Batam melakukan pemilu ulang di Kecamatan Sei beduk”, urai Riky tegas.
Untuk itu agar pemilu 2004 di Batam tidak berulang sebagai pemilu yang buruk di Indonesia, maka yang perlu diwaspadai menurut Riky adalah adanya terorisme politik. Riky menguraikan terorisme ini wujudnya banyak, yang salah satunya dalam bentuk penggelembungan suara. “Dipersiapkannya para saksi PKS yang rangkap salah satunya untuk mewaspadai hal tersebut” tutupnya.
Pada acara tersebut juga dilakukan ikrar Tim Delapan Pemilu 2009 yang dipimpin oleh Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah PKS Kepri Abdul Rahman, Lc sebagai kebulatan tekad untuk memenangkan dakwah di Pemilu 2009 (isy)

Related Posts by Categories



Widget by Scrapur

0 komentar:

 
© Copyright by 8 PKS - Bersih, Peduli, Profesional  |  'Biar Kempes Tetep Pilih PKS' by Admin